Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu’ti berhasil meraih Guru Besar dalam bidang Ilmu Pendidikan Agama Islam dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
“Alhamdulillah kami PP Muhammadiyah dan saya selaku pribadi mengucapkan syukur kepada Allah sekaligus selamat atas keluarnya SK Mendikbud untuk Mas Abdul Mu’ti, sebagai Guru Besar sehingga resmi menjadi Peofessor. Selamat juga kepada keluarga atas kebahagiaan tersebut,” ucap Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir pada Sabtu (8/8) dikutip dari portal muhammadiyah.id.
Haedar percaya sejak awal Prof. Abdul Mu’ti tinggal menunggu waktu tibanya SK Guru Besar tersebut. Sebab ilmunya sudah lebih dari cukup dari jabatan tertinggi akademik tersebut. Menurut Haedar, Prof Mu’ti akan terus berkiprah di dunia akademik dan keilmuan secara luas, selain di Persyarikatan. Haedar juga menuturkan bahwa para pimpinan Muhammadiyah saat ini dan ke depan semakin dituntut kedalaman dan keluasan ilmumya dalam membawa kapal besar Muhammadiyah ini sebagai gerakan Islam modern terbesar bukan hanya di Indonesia tetapi juga di dunia Islam. Sekali lagi, selamat, insya Allah bermanfaat bagi kemajuan perayarikatan, umat, dan bangsa.
Dilahirkan di Kudus, 2 September 1968, jenjang pendidikan Abdul Mu’ti dimulai dari Madrasah Ibtidaiyah Manafiul Ulum (Kudus, 1980), Madrasah Tsanawiyah Negeri (Kudus, 1983), Madrasah Aliyah Negeri Purwodadi Filial di Kudus (Kudus, 1986), Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo (Semarang, 1991), Pembibitan Calon Dosen IAIN (Jakarta, 2002-2003), School of Education, Flinders University of South Australia (Adelaide, 1997), Short Course on Governance and Shariah the University of Birmingham (Birmingham, UK, 2005), dan Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah (Jakarta, 2008).
Abdul Mu’ti adalah dosen di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta (2014-Sekarang). Tulisan dan karya Mu’ti dipresentasikan dalam berbagai forum ilmiah di dalam dan di luar negeri serta media massa nasional antara lain Kompas, Republika, Sindo, Suara Merdeka, Media Indonesia, The Jakarta Post, dan sebagainya. Karya-karya Mu’ti diantaranya Kristen Muhammadiyah: Konvergensi Muslim dan Kristen Dalam Pendidikan (bersama Fajar Riza Ulhaq- al-Wasath Publishing House, 2009), Inkulturasi Islam (al-Wasath Publishing House, 2009).
Selain itu, Mu’ti juga menjadi editor dan kontributor buku Islam in Indonesia: A to Z Basic Reference (CDCC, 2010), Editor Bijak Bertindak: Mengambil Keputusan Berdasar Etika Agama, (al-Wasath Publishing House, 2016), Editor Taawun Untuk Negeri: Transformasi al-Maun Dalam Konteks Keindonesiaan, (Majelis Pustaka dan Informasi PP. Muhammadiyah dan Muhammadiyah University Press: Februari, 2019), Beragama yang Mencerahkan, (Universitas Muhammadiyah Malang, Majelis Pustaka dan Informasi PP. Muhammadiyah: Mei, 2019), Beragama dan Pendidikan yang Mencerahkan, (Uhamka Press: 2019), dan Pluralisme Positif: Konsep dan Implementasi dalam Pendidikan Muhammadiyah (UMJ-MPI PPM, 2019)
Di level internasional, Mu’ti adalah anggota British Council Advisory Board 2006-2008, Indonesia-United Kingdom Advisory Board (2007-2009), Executice Committee of Asian Conference of Religion for Peace (2010-2015), dan Indonesia-United Council of Religion and Pluralism (2016-Sekarang). Penerima penghargaan Australian Alumni Award (2008), Mu’ti aktif dalam berbagai forum dialog dan kerjasama antar iman di dalam dan di luar negeri.
Tercatat sebagai anggota Muhammadiyah sejak 1994, pernah menjabat sebagai Sekretaris PWM Jateng periode 2000-2002, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah periode 2002-2006, Sekretaris Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah 2005-2010, Sekretaris PP Muhammadiyah 2010-2015, Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) periode 2019-2023. Sebelumnya menjabat Ketua Bandan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M) periode 2011-2017 dan Anggota BAN-S/M periode 2006-2011 dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020. Selamat Pak Mu’ti!
Comments 1